Computory.com – Pertemuan ONIC PH dan EVOS Legends di M1 World Championship rupanya menyisakan kenangan tersendiri untuk OHMYVENUS dan Wise. Dari match panas tersebut, kedua pentolan Blacklist International ini akui sangat mengagumi sosok Donkey.
Pengakuan OHMYVENUS dan Wise mengenai kekaguman keduanya untuk Donkey ini disampaikan dalam wawancara bersama coach EVOS Legends, Zeys.
Saat ditanya mengenai kemungkinan keduanya untuk terus bermain di umur 30 tahun, OHMYVENUS dan Wise lalu berkaca dari sosok Donkey yang berhasil meraih juara M1 World Championship saat dirinya berusia yang tak lagi muda.
Diakui oleh Wise, dirinya cukup mengalami tekanan dengan performa Donkey sebagai shoutcaller EVOS Legends di turnamen lalu. Apalagi pentolan tim ini dikenal sangat mematikan dengan hero Chou selama M1 World Championship lalu.
”M1 World Championship ini turnamen internasional pertama kami dan lawan internasional pertama kami merupakan EVOS Legends. Itu jadi pengalaman pertama kami melawan Indonesia, jadi kami kaget melihat mereka bermain secara offline. Teriakan mereka, antusiasnya,” jelas OHMYVENUS.
EVOS juara dunia MLBB dunia. (EVOS ESPORTS)Wise menambahkan bahwa dirinya sangat gemetar saat bermain Harith melawan EVOS Legends di M1 World Championship, pasalnya tim ini nampak sangat berpengalaman. Dengan yakin, OHMYVENUS dan Wise mengakui bahwa Donkey merupakan sosok inspirasi keduanya.
”Jadi bisa dibilang, Donkey merupakan inspirasi kami dan umurnya tidak jadi masalah,” lanjut OHMYVENUS.
Saat masih berstatus sebagai pro player, Donkey dikenal sebagai salah satu senior di pro scene. Tidak mengherankan jika OHMYVENUS dan Wise sangat mengagumi sosok player dengan hero Chou sebagai andalan ini.
Artikel ini terbit pertama kali di HITEKNO
