Computory.com – Steam Deck yang dikenalkan Valve mendapatkan tanggapan positif, terlihat dari pre-order yang langsung ludes. Buat yang tidak kebagian, ada alternatif perangkat yang bisa jadi pilihan menarik.
Valve mengenalkan Steam Deck sebagai perangkat game portable atau handheld. Kehadiran perangkat ini ditujukan untuk bisa memainkan game PC dari library Steam secara mobile mau di mana saja.
Secara bentuk, Steam Deck memang mirip dengan Nintendo Swtich. Keduanya juga memiliki docking yang bisa disambungkan ke layar eksternal. Sehingga membuat perangkat ini menjadi hybrid, portable dan desktop.
Namun keduanya ternyata memiliki perbedaan target pasar. Steam Deck terlihat menyasar para gamer PC yang menginginkan perangkat portable untuk memainkan game-game mereka yang sudah ada di di library Steam.
Kehadiran handheld dari Valve ini mendapatkan sambutan positif. Dalam waktu singkat pemesanan Steam Deck langsung habis di pasar Amerika Serikat dan Inggris belum lama ini.
Rencananya konsol game portable ini baru hadir untuk batch pertama pada Desember 2021 nanti. Dan bertahap akan dipasarkan pada tahun depan.
Buat yang kepingin perangkat serupa namun tidak kebagian pre-order kemarin, ada beberapa perangkat yang bisa menjadi alternatif Steam Deck.
Berikut tiga handheld alternatif Steam Deck, yang bisa memainkan game PC di mana saja.
GPD Win 3
Nama GPD sudah lama terkenal sebagai produsen komputer portable. Dari laptop seukuran gengaman tangan, hingga henheld yang ditujukan untuk bermain game. Salah satunya adalah GPD Win 3 yang melalui penggalangan dana Indiegogo.
Ditenagai prosesor Intel Core i7 1165G7 dengan integrated GPU Intel Iris Xe, RAM LPDDR4X 16 GB, SSD 1 TB NVMe 3.0, layar 5,5 inci 1280×720 piksel. Tersedia pula varian untuk versi prosesor Intel Core i5.
GPD Win 3 ini diklaim mampu memainkan game-game AAA yang terkenal berat. Untuk mendukungnya, disediakan kontroler yang tertanam pada sisi kanan dan kirinya. Layarnya punbisa di-slide ke atas untuk menampilkan keyboard fisik di baliknya.
Aya Neo
Aya Neo. (Aya Neo)
Hadir sebagai pendatang baru, Aya Neo mengusung prosesor AMD Ryzen 5 45000U dengan Radeon Graphics, RAM 16 GB LPDDR4x, SSD M.2 1 TB atau 512 GB. Sama seperti GPD Win 3, perangkat ini juga memiliki kontroler di samping. Namun tidak punya keyboard fisik.
Aya Neo menggunaan layar berukuran 7 inci beresolusi 800p. Dilengkapi baterai 4.100 mAh dengan fast chargin 65 watt. Perangkat ini juga diklaim bisa memainkan game PC AAA secara portable.
OnexPlayer
OnexPlayer. (OnexPlayer)
OnexPlayer memiliki pilihan prosesor Intel Coren i7 1135G7, i7 1165G7, i7 1175G7 dengan GPU Intel Iris Xe. Juga disematkan RAM LPDDR4x 16 GB, dan pilihan internal memori 512 GB, 1 TB, dan 2 TB.
Berbeda dengan dua handheld alternatif Steam Deck di atas, OnexPlayer mengusung layar beresolusi tinggi. Yakni sampai 2560×1600 piksel. Namun untuk lebih lancar, mainkan game di resolusi 720P.
Itulah tiga pilihan alternatif Steam Deck yang laris manis saat membuka pre-order. Sayangnya semua perangkat handheld ini tidak resmi masuk Indonesia, sehingga harganya tidak bisa diperkirakan.
Adakah yang menjadi pilihanmu, atau mending menunggu Steam Deck saja?
Artikel ini terbit pertama kali di HITEKNO
Leave a Reply