Computory.com – MPL Season 9 resmi ditutup dengan kemenangan manis RRQ Hoshi di grand final saat melawan sang rival abadi, ONIC. Membalaskan dendam di MPL Season 8 lalu, Clay sukses keluar sebagai MVP grand final dan membawa kemenangan untuk tim sang raja.
Babak grand final MPL Season 9 berlangsung pada Minggu (24/4/2022) lalu dengan permainan super alot antara RRQ Hoshi dan ONIC selama 5 game.
Mendominasi dan tak terkalahkan semenjak awal season, RRQ Hoshi sukses mengamankan poin di game pertama dan kedua dengan mudah. Tim landak kuning baru mampu memberikan perlawanan di game ketiga dengan satu poin kemenangan.
Tidak ingin membawa game lebih lama, RRQ Hoshi bermain super tajam di game kelima. Benar saja, di game terakhir ini, Vyn dan kawan-kawan sukses menumbangkan ONIC dan keluar sebagai juara MPL Season 9.
Dalam laga panas tersebut, midlaner RRQ Hoshi, Clay berhasil keluar sebagai MVP grand final MPL Season 9. Permainannya dengan Xavier membuat RRQ Hoshi sukses mengacak-acak pertahanan ONIC di game kelima.
RRQ Clay jadi MVP grand final MPL Season 9. (MPL Indonesia)
Tidak hanya memukau dengan menggunakan hero Xavier, Clay juga cukup lihai saat menggunakan hero meta seperti Cecilion hingga Lylia dalam seluruh penampilannya di MPL Season 9.
Di game terakhirnya melawan ONIC, bersama Xavier, Clay meraih KDA mencapai 9,7 dengan GPM mencapai 583,82 dan DPM 3798,32. Permainan Clay dengan hero ini jadi mimpi buruk untuk Drian dan kawan-kawan.
Sukses meraih kemenangan pertama bersama RRQ Hoshi di MPL Season 9, Clay dan kawan-kawan berhasil membalaskan kekalahan sebelumnya dari ONIC di grand final MPL Season 8 lalu.
Artikel ini terbit pertama kali di HITEKNO
