Livy Menjadi Pelayan Kafe Supaya Tak Dicap Manja, Berangkatnya Diantar Supir

Computory.com – Penggemar eSports pasti mengenal sosok salah satu Brand Ambassador (BA) cantik bernama Livy Renata. Gadis cantik dan seksi tersebut dikenal sebagai BA dari Alter Ego.

Livy Renata jadi perbincangan netizen setelah tampil di channel YouTube Tema Indonesia. Beberapa pernyataannya tentu cukup menggelitik bagi para sobat misqueen.

Rigen Rakelna dan Indra Jegel yang mengobrol dengan Livy menghasilkan beberapa momen kocak. Deretan momen kocak jadi klip unik yang beredar pada banyak fanspage di platform video pendek.

Salah satu pengakuan dari Livy Renata merupakan ia pernah hidup “sederhana” dengan uang Rp 50 ribu per hari. Rigen dan Indra Jegel juga bertanya pada Livy apakah dia pernah memanaskan ayam yang dibeli di restoran cepat saji supaya bisa dimakan keesokan harinya.

Ngapain dipanasin lagi? Kan tinggal beli, cuma Rp 30 ribu kan,” kata Livy Renata. BA cantik ini dikenal sering menampilkan konten di Instagram dengan momen elegan serta seksi.

Livy Renata, BA Alter Ego. (Instagram/ livyrenata)Livy Renata, BA Alter Ego. (Instagram/ livyrenata)

Ia pernah akui bahwa dirinya menguasai beberapa bahasa termasuk Indonesia, Mandarin, Jepang, dan Inggris. Melalui channel YouTube Tema Indonesia Livy Renata juga membeberkan kriteria cowok idamannya.

Pokoknya yang tinggi, badannya bagus, dia juga jago ngomong bahasa Inggris. Harus good looking,” kata Livy Renata saat tampil di channel YouTube Tema Indonesia.

Rigen menyeletuk bahwa ia telah memenuhi dua syarat awal tapi tidak bisa untuk syarat ketiga. Momen yang cukup kocak ada pada pengakuan Livy saat bekerja pada semacam board game cafe.

Ia memilih untuk bekerja supaya tak dicap manja oleh mamanya. “I pernah kerja di board game cafe. Jadi waktu ini mom pernah marah-marah bilang I terlalu manja karena dikit-dikit you pengen apa I beliin. Nggak, terus I bilang mau kerja. Terus I kerja diantar supir ke kafe ini,” kata Livy Renata.

Baik Indra Jegel maupun Rigen langsung tertawa mendengar pernyataan Livy Renata. “Ini konsepnya gimana ya, di mana-mana orang kerja ini nyari duit beli motor. Ini kerja udah diantar supir,” kata Indra Jegel.

Livy Renata akui bahwa ia bekerja di kafe selama dua minggu untuk membuktikan bahwa ia bukan anak yang manja. Mengingat Livy dikenal sebagai “crazy rich”, tentu bekerja di kafe tak menghasilkan uang seberapa dibanding pekerjaannya sebagai selebgram dan kini seorang BA tim eSports.

Artikel ini terbit pertama kali di HITEKNO

Admin dari website Computory