Computory.com – Bigetron Alpha mampu mengalahkan Alter Ego dengan skor 2 vs 0 di MPL Season 9 Week 7. Salah satu pemain BTR, Maxx, menjelaskan bahwa mereka bermain sabar di late game untuk mengalahkan Alter Ego.
Perlu diketahui, Alter Ego menguasai pertandingan di game kedua. Mereka mampu menekan Bigetron dari periode early hingga mid-game.
Meski begitu, Bigetron Alpha berhasil mencuri momen di late-game sehingga mereka memenangkan pertandingan. BTR Maxx menjelaskan bahwa Alter Ego mampu menekan di early-game karena memiliki hero-hero Fighter.
Tetapi, pertahanan hero high ground mereka begitu kuat sehingga BTR dapat mengimbangi permainan. “Mereka sempat unggul di early (pada game kedua) karena mereka punya hero fighter sama Karina. Kita hero high ground-nya kuat kayak Yve, Atlas sama Beatrix. Jadi main sabar saja,” kata Maxx.
Perlu diketahui, Alter Ego pernah menumbangkan BTR Alpha pada pertemuan pertama di Week 3. Meski begitu, BTR mampu balas dendam sehingga menggilas Alter Ego dengan skor 2 vs 0 pada hari ini (01/04/2022).
Menanggapi hal tersebut, Maxx mengungkap bahwa mereka telah mengevaluasi laga sebelumnya sehingga dapat meminimalisir kesalahan.
“Mungkin kita banyak evaluasi sehingga kemarin tahu salahnya di mana,” kata Maxx menambahkan. Pada game kedua setelah merebut Lord, serangan di menit ke-19 jadi awal kebangkitan BTR Alpha.
Robot Merah mulai menekan dan menghancurkan turret satu per satu. Inisiasi apik dari Kyy dengan Gloo dan eksekusi akurat dari hero core membuat formasi Alter Ego berantakan.
Klasemen sementara MPL Season 9 hingga Week 7 laga pertama. (MPL Indonesia)
Setelah menumbangkan Pai dan Udil, BTR merebut Lord kembali di menit ke-22 tanpa adanya kontes. Menyerang menggunakan Lord, BTR akhirnya mengunci kemenangan game kedua dengan skor 14 vs 14 di menit ke-23.
Kemenangan 2 vs 0 atas Alter Ego membuat posisi BTR semakin aman di klasemen sementara MPL Season 9. Bigetron Alpha kini menempati peringkat kelima dengan perolehan -2 poin. Robot Merah masih aman dari kejaran RBL yang memperoleh -6 poin di peringkat ketujuh.
Artikel ini terbit pertama kali di HITEKNO
Leave a Reply