Bocoran Game Need For Speed Anyar, Ada “Elemen Anime”?

Computory.com – Need for Speed merupakan franchise game balap dengan banyak penggemar di seluruh dunia. Sejak beberapa waktu lalu, Criterion Games dikabarkan sedang menyiapkan judul Need for Speed anyar.

Pada awal kuartal pertama 2022, leaker Tom Henderson membocorkan bahwa judul Need for Speed terbaru dapat meluncur tahun ini.

Leaker saat ini mengungkap bahwa game seharusnya meluncur 2021 namun akhirnya ditunda karena staf Need for Speed (anak perusahaan Electronic Arts) dipindahkan untuk berfokus mengembangkan Battlefield 2042.

Criterion Games sendiri merupakan studio di balik entri seri sebelumnya termasuk Hot Pursuit, Most Wanted, dan Rivals. Bocoran lain mengklaim bahwa judul baru milik Criterion Games bisa saja meluncur pada 2023.

Informasi menarik datang dari leaker Jeff Grubb. Ia mengklaim bahwa Need for Speed baru akan jadi eksklusif untuk konsol generasi selanjutnya.

Ilustrasi mobil di game Need for Speed. (EA)Ilustrasi mobil di game Need for Speed. (EA)

Tampilan visual juga bakal unik dan berbeda dari seri sebelumnya. Leaker membocorkan adanya elemen anime di dalam game.

Ini akan jadi foto-realistis, tapi di atas semua ini, elemen anime. Anda tahu ketika kita melihat iklan mobil atau sesuatu yang mirip seperti ini, mobil akan berputar. Kemudian kita melihat efek kobaran api kartun dan benda melayang di atasnya. Itu merupakan jenis estetika yang nampaknya mereka tuju,” klaim Grubb dikutip dari VGC.

Ketika bermanuver, terdapat efek waktu lambat yang memungkinkan “api kartun” menyertai mobil. Grubb juga menjelaskan bahwa beberapa suite multiplayer populer kembali dihadirkan.

Autolog kembali untuk multiplayer, Anda dapat menyesuaikan semua bagian mobil Anda, ini kembali,” ungkap Grubb menambahkan.

Game Need for Speed yang belum diberi nama ini akan terinspirasi dari Chicago. Mereka bakal menyebut kota fiksi dalam game sebagai Lake Shore City. Criterion Games berjuang keras dalam menampilkan tempat supaya terasa seperti efek kota sebenarnya.

Artikel ini terbit pertama kali di HITEKNO

Exit mobile version