Computory.com – Genshin Impact merupakan salah satu game besutan miHoYo yang sukses besar. Kabar terbaru mengungkapkan bahwa miHoYo bakal membuka studio di Kanada dan merekrut banyak karyawan sebagai persiapan game AAA terbaru.
Genshin Impact diketahui telah memiliki lebih dari 40 juta pemain dan memiliki ulasan sangat baik dari kritikus. Perusahaan yang berasal dari Sanghai, China itu sepertinya sangat berambisi dalam menggarap game AAA baru.
Dalam tautan blog resmi yang dibagikan pada akun LinkedIn perusahaan, miHoYo siap membuka studio anyar di Montreal, Kanada. Mereka bakal merekrut lebih dari 100 pekerja dalam dua tahun ke depan.
Developer saat ini sedang membuka lowongan untuk posisi di berbagai disiplin ilmu termasuk game design, manajemen proyek, teknik, dan perang fungsional. Informasi tersebut dibagikan ulang oleh analis industri gaming ternama, Daniel Ahmad.
“Sebagai pusat penelitian dan pengembangan, tim Kanada akan bekerja sama dengan tim pengembangan global dan fokus pada pembuatan AAA open-world action-adventure yang menampilkan gameplay berbasis shooter dalam dunia paranormal,” tulis perusahaan dalam laman resminya.
Dikutip dari Eurogamer, pembukaan studio baru menandai kantor pertama perusahaan di Amerika Utara. Co-Founder miHoYo, Forrest Liu menjelaskan bahwa perusahaan akan memberdayakan tim untuk membuat game sesuai imajinasi mereka.
“Montreal adalah rumah bagi komunitas developer game yang berkembang pesat dan terkenal dengan universitas kelas dunianya. Kami sangat menghargai keahlian dan kreativitas yang disediakan oleh ekosistem lokal dan percaya bahwa hal itu akan memberdayakan miHoYo untuk membuat game dengan imajinasi mereka. Kami telah berinvestasi terus menerus dalam rendering animasi, kecerdasan buatan, dan teknologi pengembangan lintas platform untuk meningkatkan kemampuan RnD,” kata Forrest Liu.
Salah satu pekerja diharapkan mampu mendesain hutan belantara dan juga area perkotaan dalam game open-world. Cukup menarik menantikan perkembangan game AAA terbaru miHoYo berbasis shooter tersebut.
Artikel ini terbit pertama kali di HITEKNO
