Computory.com – Salah satu pemain dari Omega Esports, “Kelra” memperoleh hukuman dari pihak MPL karena terbukti melakukan pelecehan seksual. Melalui pengumuman yang diunggah pada Senin (16/08/2021), Mobile Legends: Bang Bang Professional League (MPL) Filipina resmi menghukum Kelra.
Akun Instagram resmi MPL PH (MPL Filipina) menyebutkan bahwa Grant Duane “Kelra” Pillas telah melanggar aturan MPL Filipina Season 8 yang mencakup “Pelecehan Seksual” serta “Diskriminasi dan Denigrasi”.
Kelra terbukti melakukan pelecehan seksual saat streaming dengan mengeluarkan kata-kata yang tak pantas.
Kalimat Kelra diarahkan pada pemain Blacklist International (Filipina) James “Wise” Del Rosario dan Johnmar “OhMyV33nus” Villaluna.
Tak hanya itu, pemain eSports wanita seperti Chareeny “Ramella” Ramella dari IDoNotSleep Esports (Thailand), serta para pemain dari Belletron (Indonesia) juga menerima kata-kata tak senonoh dari Kelra.
“Wise and V33nus saling Bl*w J** satu sama lain,” kata Kelra dalam sebuah live streaming. Ia juga mengeluarkan deretan kalimat kotor yang ditujukan untuk pemain eSports perempuan di negara lain.
Atas dasar itu, pihak Mobile Legends: Bang Bang Professional League (MPL) Filipina menjatuhkan larangan bermain selama dua minggu dan denda kepada Kelra.
“Komite Operasi MPL Filipina telah memutuskan hukuman berikut untuk Grant Duane “Kelra” Pillas dan Omega Esports. Hukuman termasuk penangguhan larangan bermain dua minggu atau empat belas (14) hari terhitung sejak hari pertama Regular Season MPL Filipina Season 8. Penerbitan peringatan serius dan denda kepada Grant Duane “Kelra” Pillas,” tulis keterangan resmi dari MPL Filipina.
Meski begitu, banyak komentar penggemar di akun media sosial MPL Filipina dan deretan akun fanspage yang menyatakan bahwa hukuman Kelra terhitung cukup ringan dan sebentar. Kelra sendiri termasuk pemain eSports Mobile Legends yang cukup menonjol baik di Filipina maupun Asia Tenggara.
Ia beberapa waktu lalu dinobatkan sebagai pemain MVP di MSC 2021 (kompetisi MLBB tingkat Asia Tenggara). Kelra saat itu masih menjadi pemain eSports milik Execration (EXE) dan mengantarkan timnya menjuarai MSC 2021.
Artikel ini terbit pertama kali di HITEKNO
