Jaringan komputer itu apa? Pada artikel kali ini Computory akan membahas secara lengkap mengenai definisi, sejarah, dan juga jenis serta macamnya.
Kalaupun Anda jarang mendengar istilah “jaringan komputer” itu sendiri, tapi kemungkinan besar anda akan lebih familiar dengan istilah seperti LAN, WAN, Wifi, dan Hotspot yang sejatinya juga termasuk ke dalam apa yang disebut dengan jaringan komputer alias Computer Networks.
Pada artikel kali ini, Computory akan mencoba memberikan penjelasan selengkapnya menganai jaringan kompuer tersebut, mulai dari definisi, sejarah serta asal-usulnya, dan juga jenis-jenis dari jaringan komputer tersebut.
Apa itu Jaringan Komputer ?
Jaringan komputer adalah sekumpulan komputer (dua atau lebih) yang terhubung satu sama lain menggunakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software), sehingga mereka dapat saling berbagi informasi. Jaringan komputer merupakan basis komunikasi di dalam bidang Teknologi Informasi (IT), yang digunakan dalam berbagai cara dan dapat mencakup berbagai jenis serta macam.
Perangkat keras (hardware) yang digunakan di dalam jaringan komputer umumnya adalah kabel LAN (kabel jenis RJ45), atau bisa juga menggunakan kabel fiber optik ataupun kabel coaxial, dan juga perangkat switch dan router yang sudah disematkan algoritma serta protokol untuk mengatur alur komunikasi.
Kemudian untuk perangkat lunak (software), bisa menggunakan fitur yang sudah tertanam di dalam sistem operasi seperti Windows, Linux, atau Mac, atau menggunakan software pihak ketiga untuk memonitor status koneksi jaringan komputer tersebut atau mengatur protokol (misalnya menggunakan XAMPP).
Internet juga merupakan salah satu bentuk jaringan komputer yang bersifat global dan luas karena bisa menghubungkan perangkat komputer antar negara dan dapat diakses oleh publik selama infrastukturnya tersedia.
Penjelasan mengenai cara kerja internet bisa anda baca di situs asaljeplak.com.
Sejarah Jaringan Komputer
Sedikit membahas mengenai sejarah dan asal-usul jaringan komputer, ide untuk menghubungkan dua perangkat komputer atau lebih untuk dapat saling berkomunikasi ini sudah ada sejak tahun 1961, melalui proposal yang disusun oleh Leonard Kleinrock dengan ide projectnya yang dinamakan ARPANET (Advanced Research Projects Agency Network) dan proposalnya diberi judul “Information Flow in Large Communication Nets”.
Ide ini kemudian mulai dijalankan pada tahun 1966, dan semakin dimatangkan setelah dua Universitas ternama du Amerika Serikat, UCLA dan Stanford (melalui Stanford Research Institute atau SRI) berhasil menghubungkan perangkat mereka (node) antara satu dengan yang lainnya pada tahun 1969.
Kesuksesan mereka kemudian diikuti oleh UCSB (University of California, Santa Barbara) dan Uniiversity of Utah dan merambah ke universitas-universitas dan pusat riset lainnya, dan akhirnya Internet generasi awal pun bisa dibilang resmi diluncurkan.
Metode distribusi data pada ARPANET menggunakan apa yang disebut dengan “packet switching“, yang mana informasi yang dikirimkan melalui jaringan akan dipecah menjadi beberapa segmen kecil yang diberi nama “packets”, yang kemudian akan digabungkan kembali pada saat mencapai lokasi tujuan.
Teknologi ARPANET dan penyaluran informasi melalui jaringan komputer ini pun semakin disempurnakan, seperti dibuatnya NCP (Netware Core Protocol) pada tahun 1970 oleh Steve Crocker, kemudian teknologi berkirim surel (Email) yang diperkenalkan oleh Ray Tomlinson pada 1971, dan lain sebagainya.
Pada tahun 1971 pula di gugus kepulauan Hawaii dibangun apa yang dinamakan dengan ALOHANet, yang merupakan jaringan nirkabel (Wireless) pertama dan menggunakan UHF (Ultra High Frequency) untuk digunakan sebagai sarana bertukar informasi antar pulau.
Selanjutnya di tahun 1973 teknologi Ethernet (yang sekarang lebih dikenal dengan jaringan LAN) diperkenalkan oleh Robert Metcalfe yang bekerja di Xerox PARC, dan pada awalnya diberi nama Alto Aloha Network, dan juga yang pertama kali menyematkan fitur CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection) di dalamnya.
Kedepannya teknologi-teknologi ini akan semakin berkembang, baik dari sisi jaringan lokal maupun jaringan internet yang sekarang sudah tersedia secara global ini.
Sejarah lengkapnya mungkin akan lebih baik dijelaskan di dalam artikel terpisah sehingga akan lebih mudah dan rinci dalam mempelajarinya, jadi jangan lupa untuk terus memantau web Computory ya.
Jenis-jenis Jaringan Komputer
Ada banyak jenis jaringan komputer yang berbeda, yang dapat digunakan untuk tujuan yang berbeda dan oleh berbagai jenis orang dan organisasi. Berikut adalah beberapa jenis jaringan komputer yang mungkin Anda temui:
A. Jenis-jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Topologi
Jenis dan macam dari jaringan komputer bisa dilihat dari topologi aliast tata susunan koneksi antar perangkat yang digunakan. Singkatnya beberapa jenis topologi jaringan komputer terbagi menjadi berikut:
- Topologi Point-to-Point, merupakan bentuk sederhana jaringan yang menghubungkan dua perangkat,
- Topologi Jala / Mesh, di mana ada beberapa perangkat saling terhubung satu sama lain,
- Topologi Bintang / Star, di mana beberapa perangkat akan terhubung ke dalam satu Hub,
- Topologi Bus, di mana beberapa perangkat akan terhubung pada satu kabel yang panjang,
- Topologi Cincin / Ring, di mana setiap perangkat hanya dihubungkan ke perangkat sebelum dan sesudahnya sehingga membentuk semacam lingkaran,
- Topologi Hybrid, di mana pada satu jaringan komputer menggunakan kombinasi beberapa topologi, misalnya adalah topologi Pohon / Tree seperti gambar di atas,
Penjelasan lengkapnya mengenai topologi jaringan akan kami bahas di artikel terpisah.
B. Jenis-jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Jarak / Letak Geografis
Jenis jaringan komputer berdasarkan jarak ini mungkin akan lebih familiar bagi anda karena akan banyak istilah yang lebih umum anda dengar, yang mana di dalamnya juga memakai topologi yang bervariasi tergantung kebutuhan.
Beberapa jenis jaringan komputer berdasarkan jarak ini antara lain adalah sebagai berikut:
- LAN (Local Area Network), merupakan jaringan komputer jarak pendek, biasanya hanya berada di dalam satu lokasi, yang menghubungkan beberapa perangkat di dalamnya.
- MAN (Metropolitan Area Network), merupakan jaringan komputer yang menghubungkan beberapa jaringan lokal (LAN) di dalam satu kota yang sama,
- WAN (Wide Area Network), merupakan jaringan komputer dengan radius lebih dari 1 kilometer yang skalanya adalah mulai dari setiap LAN yang sudah tidak bisa lagi terhubung dalam satu MAN, hingga skala global (untuk skala global juga sering digunakan istilah Global Area Network (GAN)).
Penjelasan selengkapnya akan kami berikan pada artikel terpisah.
C. Jenis-jenis Jaringan Komputer Lainnya
Selain jenis-jenis jaringan di atas, ada pula beberapa jenis jaringan komputer lainnya yang penggunaannya beragam dan memiliki istilahnya sendiri, meskipun sebenarnya hanyalah bentuk lain dari jaringan komputer yang sudah Computory sebutkan di atas, seperti misalnya sebagai berikut:
- Personal Area Network (PAN), merupakan jaringan dari satu individu yang menghubungkan perangkat utama mereka (misalnya PC atau Laptop) dengan perangkat-perangkat lainnya seperti printer, scanner, router, dsb,
- Home Area Network (HAN), merupakan jaringan yang menghubungkan perangkat dalam lingkungan rumah. Ini mungkin termasuk komputer pribadi, tablet, smartphone, printer, TV, dan perangkat lainnya,
- Campus Networks, merupakanserangkaian LAN yang terhubung yang digunakan oleh lembaga pemerintah, universitas, perusahaan atau organisasi serupa dan biasanya merupakan jaringan di seluruh rangkaian bangunan yang berdekatan,
- Enterprise Private Networks, merupakan jaringan privat yang digunakan oleh perusahaan untuk menghubungkan beberapa lokasi, misalnya antara kantor pusat dengan cabang-cabangnya.
- Wireless Network, yang umum dikenal dengan Wifi atau Hotspot, merupakan jaringan komputer yang dihubungkan tanpa kabel (nirkabel) melainkan menggunakan gelombang radio melalui perangkat yang disebut dengan wireless router.
4 Comments