Computory.com – Bernasib sama dengan RRQ Hoshi, juara MPL Season 8, ONIC juga harus menelan kekalahan di M3 World Championship. Tampil di Empetalk, captain tim landak kuning, Butsss lalu mengungkap penyebab kekalahan timnya tersebut.
Kekalahan ONIC di M3 World Championship memang cukup mengejutkan. Pasalnya, usai memenangkan MPL Season 8 dan MPLI 2021 lalu, tim ini digadang-gadang jadi lawan yang kuat di turnamen Mobile Legends tingkat dunia tersebut.
Hadir di Empetalk, Butsss lalu mengungkap penyebab timnya mengalami kekalahan di M3 World Championship. Diakui oleh offlaner tim ini, dirinya mengalami burnout sehingga tidak mampu menunjukan performa terbaiknya.
Menurut Butsss, dirinya sempat tidak ingin bermain Mobile Legends karena mengalami beberapa tanda-tanda seperti keringat dingin hingga tangan yang sering bergetar saat bermain game tersebut.
”Kalau gue sendiri, gue ngerasa udah all-in banget di MPL Season 8 dan MPLI 2021. Jadi kaya M3 World Championship tu ada sedikit celah di diri gue buat males. Entah males atau burnout. Gue main Mobile Legends aja sampai keringat dingin, gemeteran tangan pas latihan,” jelas Butsss.
Lebih lanjut, Butsss akui jika dirinya terlalu tampil all-in di dua turnamen Mobile Legends sebelumnya. Mental yang belum terlalu stabil di dunia kompetitif membuat performa dirinya di M3 World Championship menurun.
Sebagai informasi, usai tampil gemilang di MPL Season 8 dan MPLI 2021, ONIC harus terpuruk di hari kedua babak playoff M3 World Championship lalu. Tim landak kuning ini harus kalah dari lawan asal Filipina yaitu Blacklist International.
Artikel ini terbit pertama kali di HITEKNO
Leave a Reply